 |
| Wagub Djouhari Kansil saat memimpin ibadah paskah.(foto:ist) |
Manadoinside.com, Penatua Dr Djouhari Kansil MPd, Minggu (5/4), pekan lalu memimpin Ibadah Paskah dan HUT ke-16 Jemaat GMIM Efrata Kalasey I Wil. Mandolokang. Dalam khotbahnya Kansil yang juga selaku Penasehat PKB Sinode GMIM mengajak, di hari Paskah ini hendaknya jemaat bersyukur, karena Firman Tuhan berkata “Jangan takut, Yesus telah bangkit” maka dengan demikian perayaan paskah ini mempunyai makna yang dalam bagi kehidupan beriman jemaat, sebab Tuhan sendirilah yang telah mengangkat kita dari samudera raya. “Karena lewat kebangkitan Yesus merupakan dasar yang menjadikan kita percaya bahwa hidup sejati dapat diperoleh. Sebab kebangkitan Yesus menjadikan Ia bukan hanya hidup tapi juga berpihak memberi hidup,” jelas Sekretaris Departemen BIPRA SAG Sulutteng. Terkait dengan perayaan HUT ke-16 Kansil yang seharinya dikenal sebagai Wakil Gubernur Sulut berharap momentum spesial ini kiranya menjadikan motivasi jemaat untuk terus giat bekerja, melayani sehingga gereja akan tetap bertumbuh dan menjadi gereja yang missioner. Ketua Jemaat GMIM Efrata Kalasey I Pdt Tommy S Lineleyan STh berharap lewat paskah dan HUT jemaat, mengajak umat untuk menjadi agen-agen informasi kebenaran. "Kita terus terpanggil untuk menjadi pelopor dalam pemberitaan kabar suka cita kepada orang lain," tuturnya. Sementara Ketua Panitia Audy Ven Langkay didampingi Wakil Ketua Brigadir Herol Montung (Ajudan Wakil Gubernur Sulut) serta Sekretaris Panitia Jacob Sarempaa mengatakan, dalam perayaan Paskah dan HUT ke-15 jemaat Efrata Kalasey I, pihaknya telah menggelar berbagai kegiatan lomba kesenian dan olah raga serta bahkti sosial berupa pengobatan gratis, pemberian kacamata gratis serta voging. "Ada juga lomba stand paskah yang diikuti seluruh warga jemaat yang tersebar di 13 Kolom," tukasnya. Acara Ibdadah diakhiri dengan tarian pato-pato, tambah Herol Montung. Hadir Karo SDA Dr Jemmy Kumendong.(hyd)