Aroma Menggagalkan Program VAP Tercium -->
Cari Berita

Advertisement

Aroma Menggagalkan Program VAP Tercium

Rabu, 18 Mei 2016

Howard Marius (Ketua GMBI Dist. Minut)
Manadoinside.com,Sikap pejabat Minut yang terkesan apatis dan suka mengambil keputusan tanpa berkoordinasi dengan bupati  mendapat kritikan dari ketua LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Minut Howard Marius, ia menduga sikap tidak loyal yang ditunjukan sejumlah pejabat tersebut merupakan konspirasi untuk menggagalkan program yang telah di susun bupati dan merusak citra kepala daerah dimata masyarakat.

Howard mengatakan, ada beberapa indikasi yang menunjukan tidak loyalnya pejabat kabinet lama terhadap bupati Vonnie Anneke Panambunan, seperti kurangnya koordinasi, tidak maksimalnya program 100 hari di sejumlah SKPD,serapan anggaran masih rendah, banyak proyek di SKPD yang belum berjalan serta adanya kepala SKPD yang keluar negeri tanpa melayangkan ijin resmi kepada bupati.

“Dari awal saya tidak yakin jika program 100 hari VAP-JO akan berjalan maksimal, sebab semua pejabat yang akan menjalankan program ini masih kabinet lama. Saya khawatir jangan-jangan ada konspirasi yang sengaja dibangun untuk menjatuhkan citra bupati di mata masyarakat.”kata Howard.

Howard mengatakan, seorang pejabat yang professional seharusnya menghormati dan menghargai siapapun atasannya serta menjalankan seluruh program yang penuh tanggung jawab. Persoalan akan dirolling atau tidak itu urusan belakangan, yang terpenting pejabat itu harus menunjukan kinerjanya yang terbaik.

Buruknya kinerja pejabat dan tidak loyalnya pejabat terhadap bupati diduga menjadi pemicu kemarahan bupati saat memimpin rapat dengan seluruh SKPD senin (16/5), bahkan hal ini juga diduga menjadi alasan bupati membatalkan rencananya untuk menghadiri undangan ke Amerika.(jp)