 |
Manadoinside.com, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia
(KNPI) Minahasa Jemmy Ringkuangan membuka secara resmi pelaksanaan Musyawarah
Daerah (Musda) ke-XIII KNPI Minahasa,Sabtu (11/6) di gedung pa'dior kecamatan
Tompaso Barat. Dalam pelaksanaan Musda ini tanpa dihadiri oleh piminan DPD I
KNPI Sulut, padahal pelaksanaan Musda ini sudah mendapat persetujuan dari
Jakson Kumaat dalam kapasitasnya sebagai ketua DPD I KNPI Sulut.
Jemmy Ringkuangan dalam sambutannya menegaskan bahwa Musda
ke XIII ini sah dan dapat dipertanggung jawabkan sesuai dengan Anggaran Dasar
(AD) Anggaran Rumah Tangga (ART), serta Peraturan Organisasi (PO) KNPI. “Saya
siap pertanggung jawabkan keabsahan pelaksanaan Musda ke XIII ini.”tegas
Ringkuangan.
Kepala Biro di Pemprov Sulut ini mengatakan, tudingan yang
menyatakan KNPI jauh dengan pemerintah kabupaten Minahasa sangat tidak benar
dan tidak mendasar, malah menurutnya pemerintah yang mengajarkan KNPI untuk
mandiri dan tidak bergantung pada pemerintah.
“Kami sangat menghargai pemerintah sebagai orang tua kami,
tapi tolong dukung kami yang bukan ingin melakuka demo, tetapi kami hanya ingin
berdemokrasi demi memberikan sumbangsih bagi kemajuan daerah.”terangnya.
Sementara itu, ketua panitia Musda ke XIII KNPI Minahasa
Theo Umbas mengatakan, lokasi pelaksanaan Musda terpaksa di dilaksanakan di
luar kota Tondano karena tidak adanya anggaran untuk membayar hotel Toudano yang
sebagaimana rencana awal panitia.
“Kami telah mengupayakan pelaksanaan Musda ini agar bisa
dilaksanakan di Tondano, namun keterbatasan anggaran sehingga kami geser ke gedung
pa’dior Tompaso Barat.”ujarnya.(jp)