 |
Raja dan Ratu Desa Dijemput Dengan Prosesi Adat
|
Dalam pesta adat yang dirangkaikan dengan pesta rakyat tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Minut Ir Joppi Lengkong, Camat Likbar Alfons Jorri Tintingon AP MSi, Sekretaris Dinas Pariwisata Minut beserta jajaran dan ketua Komisi dua DPRD Minut Moses Corneles.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menuturkan jika pesta adat Tuludu ini merupakan budaya dan adat istiadat Nusa Utara yang perlu kita Lestarikan di Kabupaten Minut.
"Karena ini ada banyak manfaat yang bisa kita dapat, pertama kita menjaga budaya yang sudah ada dari dulu itu yang diwariskan orang tua kita, yang kedua melalui Tulude ini ada kebersamaan, persatuan dan persaudaraan dan kita merasa kita satu tidak memandang orang asli Nusa Utara atupun Minahasa Utara dan lain-lain tetapi kita satu. Yang ketiga ini menjadi alat untuk meningkatakan pertunjukan wisata dan menarik wisatawan. Dan pesta budaya seperti ini memang harus ditampilkan dalam event-event. Nah ini yang kita harapkan kedepan untuk menarik wisatawan, sebab Minut ini kaya akan budaya dan akan saya coba cari cara bagaimana untuk nanti kita akan ada pesona budaya di Kabupaten Minut, " beber Lengkong.
Sementara itu, Camat Likbar Alfons Jorri Tintingon AP MSi yang didampingi hukumtua desa Gangga satu Sinyorita sentinuwo SE, sangat mengapresiasi perayaan pesta ada Tulude ini.
"Kami berharap kedepan Tulude ini terus dilaksanakan, sebab yang saya tau awal mula perayaan Tulude di Minut bermula dari pulau gangga ini. Jadi kedepan akan kami usulkan untuk perayaan Tulude agat bisa dipusatkan di Gangga, " tutup Tintingon. (Randy)