![]() |
Dainel R Rumumpe (kiri kemeja hitam), Hi Sarhan Antili (kanan kemeja putih) |
DMR yang juga caleg terpilih Partai Nasdem periode 2019-2020 di DPRD Minut siap menggandeng ketua PKB Hi. Sarhan Antili untuk maju sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati.
Sebab syarat mencalonkan bakal calon Bupati dan wakil Bupati setidaknya harus memiliki 6 kursi di DPRD Minut. Nah, Partai Nasdem yang memiliki 5 kursi plus 1 kursi dari PKB sudah layak mengusung calon.
"Jika masyarakat mendukung dan merestui kami, saya siap bertarung bersama pak haji Sarhan Antili di Pilbup 2020 nanti," ujar DMR.
Bak gayung bersambut pemilik satu kursi di DPRD Minut dari PKB Hi Sarhan Antili pun mengaku siap jika memang mendapat dukungan dari partai Nasdem untuk diusung dan yang terutama dukungan dari warga Minut.
"Partai Nasdem yang punya gawean ini, sebab mereka memiliki 5 kursi di DPRD Minut. Kami PKB hanya pelengkap, sebab hanya satu secara aturan itu sudah bisa mengusung bakal calon. Dan jika Nasdem memang menginginkan maka saya siap bertarung untuk papan dua di Minut," tutur Antili, caleg terpilih periode 2019-2020 yang sudah duduk di periode yang keempat kalinya.
Ia menambakan, pasangan bakal calon Bupafi dan wakil Bupati DMR-SA nantinya akan mengusung program pembangunan kemakmuran dari desa sesuai dengan program nawa cita yang dicanangkan Presiden Ir Joko Widodo.
"Membangun dan memakmurkan rakyat dari desa ini kan menjadi program kami apalagi DMR juga menjadi calon yang akan mewakili kaum milenal di Minut," paparnya.
Semwntara itu, perburuan untuk mendapatkan DB 1 F di Minut memunculkan sejumlah nama yang dikabarkan siap untuk bertarung menjadi Bupati dan Wakil Bupati. Ada Joune Ganda, Erol Dungus, Carry Mumbunan, eks bupati Minut Sompie Singal, Ir Joppi Lengkong (wakil bupati petahana), ketua DPD II PG Minut Denny Wowiling dan Chintya Gelly Rumumpe dari Partai Nasdem Minut dan eks Bupati Minsel Ramoy Markus Luntungan (RML).(ayi)