Masuk Musim Penghujan, Masyarakat Ingatkan Pemerintah Tebang Pohon

Baca Juga

Kondisi awan gelap pertanda akan turun hujan di Tutuyan yang sudah lama dilanda kemarau panjang.

BOLTIM -- Hujan yang mulai mengguyur di sebagian wilayah Sulut menjadi pertanda masuknya musim penghujan dan menjadi berkah bagi warga yang memang sudah lama menantikanya.

Nah, kemarau berkepanjangan yang melanda daerah Tutuyan Boltim tidak terkecuali membuat tanaman sejumlah petani menjadi gagal panen.

Kondisi awan gelap yang melanda daerah Tutuyan yang berpotensi turunya hujan baru-baru ink menjadi dambaan masyarakat akan datangnya sang hujan.


Andy, LSM Bolaang Mongondow Timur menjelaskan petani dan masyarakat memang sudah sangat menantikan curahan hujan terjadi karena banyak masyarakat  yang menjerit akibat kemarau panjang.


"Tanaman dan hasil kebun tidak dapat di panen seperti cabe dan beberapa pohon cengkih  yang mati akibat kemarau panjang ini. Sehinggamasuknya musim penghujan akan menjadi berkat bagi masyarakat terlebih petani," ujar Andy.


Di sisi lain, Pemkab Boltim diminta untuk segera bertindak membenahi dan memangkas ranting pohon-pohon di bahu jalan karena banyak yang sudah kering dan rentan patah yang biaa mengancam nyawa warga saat melintas di bawahnya.

"Kondisi ranting pohon banyak yang sudah kering sehingga sangat meresahkan masyarakat karena bisa mengancam nyawa para pejalan kaki yang melintas di bawah pohon jadi harus ada upaya pencegahan.

Takutnya begitu nanti turun hujan akan mengakibatkan sejumlah pohon yang sudah kering di samping jalan bakal tumbang jika tak segera di potong," ingat Andy, seraya menambahkan harua ada upaya antisipasi terlebih dahulu sebelum jatuh korban.(yudi*)