Ki-ka: Ketua AGPAII Sulut Supriadi S.Ag., M.Pd.I bersama Direktur Bee Institut, Sulaiman Mappiase Ph.D
MANADO -- Peduli terhadap nasib dan masa depan bangsa Pengurus Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Sulut yang diketuai Supriadi, S.Ag., M.Pd.I menyoroti praktik politik uang yang diduga marak jelang Pilkada.
"Perlu mendapatkan perhatian penuh dari semua pihak. Apalagi 2020 adalah tahun Pilkada serentak di 270 provinsi/kabupaten/kota se-Indonesia.
Generasi muda sebagai asset penerus tongkat estafet pembangunan Negara ini mesti dipersiapkan dengan baik dari sisi mental dan spiritual," ujar Supriadi yang juga alumni pesantren LPI-PKP Manado
Supriadi menyatakan salah satu pemikiran penting dari Pengurus DPW AGPAII Sulawesi Utara ketika melakukan diskusi kecil dengan Direktur Bee Institut, Sulaiman Mappiase, Ph.D di kediamannya Perumahan Viola Maumbi Minahasa Utara Sabtu, (26/9) 2020 adalah terkait politik uang.
"Tak bisa dipungkiri terkait praktik politik uang sedikit banyak pasti akan memengaruhi pola prilaku generasi muda ke depan dalam kehidupan berpolitik bahkan bermasyarakat.
Tentu karena Agama merupakan modal besar pembangunan karakter bangsa ini. Maka generasi muda harua dibekali sedink mungkin. Namun sayangnya, peran tokoh dan lembaga agama dalam memerangi politik uang masih kurang terlihat nyata," tutur Ka' Ippy begitu Supriadi biasa disapa.
Untuk itu, aebagai asosiasi yang mewadahi seluruh guru Pendidikan Agama Islam, AGPAII perlu melihat hal ini dari kacamata agama dan pendidikan.
“Kita sangat cemas, jangan-jangan agama, fondasi moral kita, juga telah dibungkam oleh mereka yang ingin praktik politik haram ini tetap bertahan,” tandasnya.
“Kecemasan-kecemasan kita semua pada akhirnya melahirkan sebuah rencana yang selaras dengan program pemberdayaan bagi AGPAII Sulawesi Utara dalam mengedukasi pemilih pemula agar tidak terpengaruh dengan politik uang," ujar Mappiase yang juga dosen IAIN Manado.
“Saya bersyukur, Bee Insitut bisa bersama AGPAII Sulut dalam mengupayakan edukasi bagi pemilih pemula sebagai bentuk kepedulian dan membangun karakter bangsa.
Karenanya dalam waktu dekat kami akan mengadakan Webinar Nasional yang akan menggugah kesadaran politik generasi muda Indonesia," tambah Mappiase yang diaminkan sekretaris AGPAII Sulut, Bakri, MPd.I.(***)