MANADO -- Bangunan narasi yang dihadapkan pada Paslon Walikota-Wakil Walikota Nomor urut 2 sebagai pasangan penggembira dipastikan akan bergembira di akhir Pilkada 9 Desember 2020 nanti.
Apa pasal? Paslon Sonya-Syarif berdasarkan data survei LSI awal dan akhir September 2020 menunjukkan trend meningkat dibandingkan 3 kontestan Paslon Walikota dan Wakil Walikota lain.(Baca:Grafis)
Berdasarkan data survei LSI akhir September 2020, Paslon Sonya-Syarif menyodok ke posisi kedua dengan persentase mencapai 23,05 di bawah Paslon Mor-HJP dengan angka 25,35%.
Disebutkan Paslon Sonya-Syarif mengalami trend meningkat positif kurun satu bulan (September 2020) dimana pada survei LSI awal September pasangan yang mengusung visi Kota Modern yang Berbudaya ini terpaut jauh di urutan empat dengan angka 17.18% jauh di bawah Paslon PAHAM 27.84% dan AA-RS 20.70%.
Nah sisa waktu sekira 49 hari kedepan akan dioptimalkan Paslon Sonya-Syarif untuk bekerja terus hingga hari H, untuk menuai simpati warga Kawanua yang menginginkan kota ini ada perubahan hingga Sonya-Syarif keluar menjadi pemenang dalam kontestasi Walikota dan Wakil Walikota Manado dan bergembira bersama masyarakat.
"Kami pastikan (Sonya-Syarif,red) nanti akan bergembira bukan penggembira diakhir Pilwako 9 Desember mendatang" tutur Cawali Syarifudin Saafa ST dengan nada optimis.
Keyakinan menang bukan tanpa alasan sebab sebagai Paslon yang menjadi miniatur Indonesia, Paslon Wawali Sonya Selviana Kembuan diketahui beragama Kristen dan Wawali Syarifudin Saafa dari kalangan Muslim menjadi Paslon yang paripurna atas representasi keterwakilan warga kota. Apalagi berfasarkan data menyebutkan persentase jumlah pemilih umat Muslim sekira 37 persen di kota ini.
"Bisa jadi jumlah 37 persen jumlah pemilih muslim tidak bulat memilih kami (Sonya-Syarif) namun saya punya keyakinan sebagian besar dari jumlah pemilih muslim akan terkonsolidasi untuk memilih pasangan ini," klaim Saafa.(***)