MANADO -- Kesempatan untuk berbagi bisa dilakukan kapan saja dan oleh siapa saja. Namun keikhlasan hanya dimiliki oleh mereka yang meyakini akan balasan terbaik dari Yang Maha Kuasa.
Hal inilah yang mendasari program Anjangsana ke Panti Asuhan oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam Kecamatan Tuminting, Bunaken, dan Mapanget ke P.A. Nurul Hidayah Sea pada Sabtu (10/4). Sitti Yuniarti Umar, S.Pd.I. Ketua KKG yang memimpin rombongan guru PAI tersebut mengungkapkan bahwa mengawali kepengurusannya, hal ini bisa menjadi langkah awal untuk memperkuat jalinan silaturahim antara guru-guru PAI dengan mereka yang membutuhkan uluran tangan.
“Saya berharap, kedepannya, program ini yang dilakukan jelang memasuki bulan Ramadhan ini akan bisa terus terlaksana.
Buktinya, dalam masa pandemi saja, kita bisa saling berbagi terhadap sesama apalagi jika keadaan sudah kembali normal. Dengan dukungan semua pihak, tentu tidak ada yang mustahil.” Ungkapnya didampingi guru senior Sam Tinondihang.
Sementara itu, pihak Yayasan Nurul Hidayah Sea, ust Umam dalam sambutannya menyatakan rasa gembira dan bersyukur dengan apa yang dilakukan oleh guru-guru PAI.
“Kami tidak melihat wujud santunan yang dibawa, tapi kepedulian dan jalinan silaturahim yang dilakukan itulah yang membuat kami terus bersyukur, semoga guru-guru PAI dimudahkan dalam semua urusannya.” Kata Pembina yang juga staf pengajar di Madrasah Aliyah Nurul Hidayah Sea tersebut.
Acara diakhiri dengan doa bersama dan penyerahan santunan secara simbolis oleh Pengawas PAI Kemenag Kota Manado Sahrati Arasy, S,Ag., M.Pd.I. kepada pengurus yayasan.(ipp)