MANADO -- Jajaran pengurus DPC PKB Manado diminta tenang menyusul belum diterimanya SK pengurus. Pasalnya, polemik tentang belum mendapatkannya SK untuk DPC PKB Kota Manado, Sabtu (26/6/2021) hanya persoalan teknis karena merupakan hari Sabat sesuai kepercayaan yang dianut ketua DPC PKB Manado Grace Netty Tielman.
"Selain kegiatan Kebajikan keyakinan saya sebagai penganut Kristen Advent tidak membolehkan adabya kegiatan dihari sabat (Sabtu),makanyabsaya mewakilkan ketidakhadiran saya kepada unsur pimpinan DPC wakil ketua, wakil bendhara dan sekretaris DPC PKB Manado," terang Tielman.
Lanjut, Grace Tielman, dirinya sejak tanggal 22 Juni kemarin, ketika menerima informasi akan ada pembagian SK untuk seluruh DPC PKB se-Sulut dari DPP yang dilaksanakan oleh DPW PKB Sulut sudah ijin tak dapat hadir.
"Saya sudah menyampaikan permohonan maaf tidak bisa hadir dalam kegiatan pembagian SL tersebut. Karena hari pelaksanaan bertepatan dengan hari ibadah saya hari Sabtu," kata Grace Tielman.
Kembaran Greety Tielman ini meminta permohonan maaf tak bisa hadir dalam kegiatan tersebut ini langsung dia tujukan ke Sekwil DPD PKB Sulut.
"Saya sebagai umat Kristen Advent yang taat, maka dihari Jumat sejak buka sabat hingga Sabtu sore tutup sabat bila ada kegiatan yang sifatnya diluar urusan kebajikan tidak boleh kami lakukan," tegas Tielman mengulang alasan ketidak hadiranya di acara penyerahan SK.
Grace menambahkan, sebagai Ketua DPC PKB Kota Manado dengan segala kerendahan hati memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengurus PKB, baik dari DPP, DPW hingga DPC PKB Kota Manado karena tak bisa memenuhi undangan pada Sabtu kemarin.
"Jadi SK DPC Manado itu ada dan saya sudah melakukan komunikasi lanjut dengan Pengurus DPP dalam hal ini Wakil Ketua Umum Pemenangan Pemilu Jazilul Fawaid, untuk menjadwalkan kembali penerimaan SK DPC PKB Kota Manado sekaligus penandatanganan Komitmen Kinerja Ketua," pungkas wanita tangguh ini. (***)