MANADO -- Guna menyukseskan Pekan Kerukunan Internasional dan KONAS FKUB Ke VI se-Indonesia yang akan dilaksanakan pada 27 – 31 Oktober 2021 di Sulawesi Utara.
Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Indonesia bekerjasama dengan Pengurus FKUB Sulawesi Utara bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengadakan kegiatan WORKSHOP KERUKUNAN DAN TOLERANSI “MEMBANGUN JARINGAN TOLERANSI” sekaligus PELANTIKAN KADER KERUKUNAN UMAT BERAGAMA SULAWESI UTARA.
Acara yang digelar di Sport Hall SMA Negeri 1 Manado itu diikuti sekira 100 peserta yang merupakan perwakilan dari organisasi keagamaan sub OSIS seperti ROHIS dan Tim Evanglisasi dan Tim Selebrasi, juga siswa Hindu dan Budha. (5/6/2021).
Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sulut, Pdt. Lucky Rumopa, dalam pengantarnya sebelum melantik Kader Kerukunan Umat Beragama Sulawesi Utara menyampaikan bahwa terciptanya kerukunan dan kedamaian sesungguhnya berpulang kembali kepada pemeluk agama masing-masing.
Karenanya, selaku kader Kerukunan di Sulawesi Utara diharapkan terus menjaga kondusifitas kerukunan yang sudah mengakar selama ini.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Manado Sherly Kalangi mengungkapkan rasa syukurnya atas terpilihnya sekolah ini sebagai Sekolah Pilot Project Kerukunan.
“Kita bersyukur SMAN 1 Manado menjadi pelopor dalam hal ini” ungkap Kepsek yang diperkuat pernyataan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Steven Liow.
Pembina Rohis, ust. Supriadi dalam kesempatan tersebut juga menguatkan tentang pentingnya menjaga kerukunan yang sudah dibangun selama ini. “Bersyukurlah kita di Sulawesi Utara yang masih terus terjaga kerukunannya.” Jelasnya di penghujung acara.(ippy)