Gelar Demo di DPRD Minut, Warga Wineru Teriak Minta Bupati Joune Ganda Copot Penjabat Kumtua Rizal Sudjianto -->
Cari Berita

Advertisement

Gelar Demo di DPRD Minut, Warga Wineru Teriak Minta Bupati Joune Ganda Copot Penjabat Kumtua Rizal Sudjianto

Jumat, 10 Juni 2022

Korlap aksi demo Rasid Mursali saat menyampaikan aspirasi mewakili warga Wineru terhadap penolakan penjabat Kumtua Rizal C Sudjianto didamoingi camat Liktim di ruang rapat Paripurna DPRD Minut.


MINUT --  Penolakan warga desa Wineru yang mendesak pencopotan penjabat hukum tua Rizal C Sudjianto lewat aksi demo damai yang berlanjut hingga ke rumah rakyat di gedung Tumatenden, Minahasa Utara, Kamis (09/06/2022).

Puluhan warga desa Wineru yang datang di DPRD Minut ini teriak agar Bupati Joune Ganda mencopot penjabat Kumtua Rizal C Sudjianto. 

Puluhan massa yang mendapat pengawalan aparat kepolisian disambut dan hanya Perwakilan warga Wineru yang masuk dan dipercayakan kepada Korlap aksi demo Rasid Mursali, tokoh masyarakat Dolfrend Haribae SPd dan mantan Kumtua 2 periode Zubair Papunggo yang masuk diterima oleh Komisi personel komisi 1 DPRD Minut yang di pimpin Gerrit Luntungan, bersama rekan sejawatnya Ewin Kambey, Efendy Moha dan Hi Sarhan Antili bersama Bupati Joune Ganda yang diwakili oleh Inspektur Umbase Mayuntu didampingi Asisten 1 Jane Simon, Kadis Sosial dan PMD Alfred Pusungalaa dan Camat Liktim di aula Paripurna DPRD Minut.


Anggota Komisi 1 DPRD Minut dan pihak eksekutif mewakili Bupati Joune Ganda saat menerima aspirasi warga desa Wineru.


"Intinya atas nama warga desa, dan selaku koordinator lapangan dalam aksi ini mendesak ke dewan dan pihak eksekutif yang hadir saat ini untuk secepatnya mencopot penjabat Kumtua desa Wineru.

Keresahan warga terhadap sepak terjang penjabat kumtua yang sengaja mencari-cari register tanah desa merupakan tindakan yang mengkwatirkan.

Kami harap aspirasi warga yang meminta pergantian penjabat Kumtua ini bisa secepatnya ditindak-lanjuti jika tidak kami akan turun dengan massa yang lebih banyak lagi," kata Rasid Mursali, diberikan kesempaan menyampaikan argumenya terkait penolakan penjabat Kumtua Rizal C Sudjianto.

Mantan Kumtua dua periode Zubair Papunggo (kemeja merah) dan tokoh masyarakat desa Wineru Dolfrend Haribae SPd saat menyampaikan aspirasi.


Senada Tokoh masyarakat Dolfrend Haribae dan mantan Kumtua Zubair Papunggo dalam penyampaian mereka juga menginginkan agar penjabat Kuntua Rizal C Sujianto segera diganti. Pasalnya, sebagai pemimpin di desa yang bersangkutan gagal memberikan rasa aman terhadap masyarakat.

"Kehadiran pemerintah (penjabat kumtua) itukan harusnya memberikan rasa aman bagi masyarakat, memberikan pelayanan administrasi bagi warga, mempersiapkan pemilihan kumtua definitif. Jika kondisi yang diciptakan sudah sebaliknya akibat tujuan tertentu yang dengan sengaja ingin mengutak-atik register tanah desa tentunya menimbulkan keresahan di tengah-tengah warga yang nantinya dapat menciptakan konflik horisontal," papar Zubair Papunggu diaminkan Dolfrend Haribae.

Anggota DPRD dari PKB Hi Sarhan Antili yang hadir dalam pertemuan mendesak agar Bupati secepatnya melakukan pergantian penjabat Kumtua desa Wineru. Sebab, adanya penolakan dari warga menunjukaan bahwa penjabat Kumtua tak mampu menjalankan tugas.

"Kalau dari kami dengan adanya resistensi (penolakan) maka penjabat kumtua harus diganti, jangan ada lagi bahasa evaluasi selama tiga bulan, sebab sudah ada penolakan jangan sampai nanti sudah ada pertumpahan darah di masyarakat baru diambil tindakan jadi menurut saya ini harus disegerakan," tegas Antili.

Sementara itu, anggita Dewan dari PDIP Gerrit Luntungan yang memimpin penyambutan aksi demo warga Wineru menjelaskan menerima aspirasi warga Wineru dan akan melakukan kunjungan bersama eksekutif ke desa Wineru untuk mengecek langsung kondisi di lapangan.

"Jadi hasil dari pertemuan ini kita legislatif dan eksekutif akan turun dalam waktu dekat ini untuk mengecek langsung kkndisi di lapangan. Kemudian, akan memanggil pihak-pihak terkait termasuk penjabat kumtua untuk didegar keteranganya pada Senin pekan depan nanti.

Akan kita lihat hasil pertemuan dan hasil dilapanganya seperti apa jika didapati memang ada hal-hal yang dianggap sebagai tindakan kesalahan maka kami dari dewan juga akan merekomendasikan ke Bupati untuk segera mengganti penjabat Kumtua Rizal Sudjianto," pungkas Luntungan.(ayi)